Boat

Jumat, 17 Mei 2013

Sistem Skeleton




Sistem rangka merupakan suatu sistem yang dibangun oleh struktur-struktur keras dari tubuh yang sifatnya menyokong dan melindungi. Sistem ini melindungi eksoskeleton dan endoskeleton. Endoskeleton secara embriologis berasal dari epidermis saja, dermis saja atau keduanya. Endoskeleton umumnya dijumpai pada hewan invertebrata. Pada vertebrata lebih dikenal dengan dermal skeleton (Adnana, 2010).
Rangka pada ikan berfungsi untuk menegakkan tubuh, menunjang atau menyokong organ-organ tubuh, melindungi organ-organ tubuh ikan dan berfungsi pula dalam pembentukkan butir darah merah (Rahardjo, 1985).
Menurut Rahardjo (1985), rangka ikan dapat dibedakan menjadi 3 bagian :
1. Rangka axial
Terdiri dari tulang tengkorak, tulang punggung dan tulang rusuk.
2. Rangka visceral
 Terdiri dari semua bagian tulang lengkung insang dan derivatnya.
3. Rangka appendicular
Terdiri dari sisik dan perekat-perekatnya. Sedangkan pada tulang punggung pada ikan, berkembang dari scelerotome yang terdapat di sekeliling notochorda dan batang saraf. Setiap pasang dari scelerotome berkembang menjadi empat pasang arcualia. Pada beberapa ikan, pem¬bentukan pusat tulang punggung (centrum) bukan semata-mata dari arcualia, melainkan oleh sel mesenchyme yang merapat dan berkumpul di sekitar notochorda, yang ke¬mudian bersama-sama arcularia membentuk centrum.
Menurut Anonima (2010), tulang- tulang kerangka diklasifikasikan menurut bentuknya dan formasinya yaitu :
Tulang panjang atau tulang pipa , terutama dijumpai pada anggota gerak. Tulang panjang terdiri atas bagian batang dan bagian ujung, tulang pipa bekarja sebagai alat ungkit dari tubuh dan memungkinkannya bergerak.
Tulang pendek, contohnya pada tuang carpalia di tangan dan tarsalia di kaki. Sebagia besar terbuat dari tulang jarak karana diperlukan sikap yang ringan dan kuat. Tulang-tulang ini diselubungi dengan jaringan padat tipis.kerena kuatnya muka tulang pendek mampu mendukung seperti tampak pada pergelangan tangan.
Tulang pipih, terdiri atas dua lapisan jaringan tulang keras dengan tenganya tulang lapisan seperti spons. Dijumpai paa tulang tengkorak, tulang punggung, iga-iga, dan scapula. Tulang tak beraturan adalah tuang yang tidak dapat dimasukkan dari salah-satu dari ke-3 kelas tadi contohnya vertebra dan tulang wajah.
Tulang sesanoid termasuk kelompok lain. Ia berkembang di dalam otot-otot dan dijumpai didekt sendi.misal patella.
Fungsi dan struktur rangka
Rangka berfungsi untuk menegakkan tubuh, menunjang atau menyokong organ-organ tubuh, melindungi organ- organ tubuh dan berfungsi pula dalam pembentukan butir darah merah. Pada beberapa ikan modifikasi tulang penyokong sirip menjadi penyalur sperma kedalam saluran reproduksi ikan betina. Dalam perikanan terdiri dari tulang sejati dan terdiri dari tulang rawan.Seluruh rangka Elasmobranchii terdiri dari tulang rawan, sedangkan Osteischthyes terdiri dari tualang sejati. Tulang Osteichthyes awalanya terbentuk dari tulang rawan,kemudian materinya menjadi tulang sejati dalam bentuk khusus melalui proses osifikasi. selain itu, dalam beberapa ikan, modifikasi kerangka sirip mempercepat penempatan sperma ke dalam saluran reproduksi betina.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar